Minggu, 12 Oktober 2014

Jenis Permainan Judi yang Populer di Ranah Minang | PokerVoVo.Com Agen Judi Domino & Poker Online Uang Asli Indonesia Terpercaya

JENIS PERMAINAN JUDI YANG POPULER DI RANAH MINANG

1. KOA (CEKI)

PokerVoVo.Com Agen Judi Domino & Poker Online Uang Asli Indonesia Terpercaya


KOA/CEKI adalah permainan yang sedang sangat populer di ranah minang. baik itu kaum muda maupun kaum tua,koa adalah permainan kartu dengan kode dan nama khusus
untuk lebih tahu nama-nama kartu koa kunjungi:

http://valentinelivia93.blogspot.com/2014/10/nama-nama-kartu-koa-pokervovocom-agen.html

KOA permainan membutuhkan waktu yang agak lama karena untuk mencetak skor 1 harus 3 kali putus/menang.kartu koa untuk pegangan ada 11 kartu dan susunannya adalah:
mata :
kode dalam dan kode luarnya harus sama sebanyak 3 buah
misal : suduang hitam x3
kaki1 :
kode luarnya harus sama dan kode dalamnya tidak harus sama (3 buah)
misal : sisiak gadang,sisiak aluih,sisiak bendera
kaki2 : sama dengan yang diatas
misal : kapik manih,kapik anam,kapik aluih
koa : harus mencari 2 kartu yang sama kode luarnya dan kode dalamnya
misal : babi pusek x2

dengan susunan seperti itu berarti kita sudah KOA lalu tangan ketuk meja sekali untuk beritahu lawan kalu kita sudah koa . untuk koa kta harus mencari babi pusek satu helai lagi dan kalu sudah ketemu berarti kita sudah putus. untuk mencetak skor 1 kita harus 3 kali putus


2. Kiu Kiu

PokerVoVo.Com Agen Judi Domino & Poker Online Uang Asli Indonesia Terpercaya

Kiu Kiu adalah jenis permainan tambah-tambah caranya adalah dengan menghitung mata pada 2 kartu kalau 9 berarti kiu dan kalu 2 kartu lagi nilainya 9 berarti kita kiu kiu
kalau nilai keempat kartu jumlahnya 9 maka kita menang alik

ada lagi jenis permainan yang menggunakan kartu kiu kiu yaitu main angau-angau kalau di kiu kiu kita mencari nilai 9 kalau di angau-angau kita mencari nilai 0

3. Domino


Domino adalah permainan sejuta umat tapi di ranah minang ada jenis permainan domino yang lain yaitu alik,pas,dan simpang ampek

a. Alik
alik permainan yang menggunakan 5 batu domino dengan tidak menggunakan batu kembar kosong,empat,lima dan enam

b. Pas
permainan yang harus membuat lawan pas dan lawan harus membayar sesuai taruhan ketika dia pas

c. Simpang Ampek

simpang ampek adalah permainan mencetak skor paling tinggi dengan cara menjumlahkan ujung batu domino yang akan dikeluarkan menjadi kelipatan 5

Nama-Nama Kartu KOA | PokerVoVo.Com Agen Judi Domino & Poker Online Uang Asli Indonesia Terpercaya

PokerVoVo.Com

Nama-nama Kartu KOA
Selamat pagi agan-agan semua,..
Salamaik pagi urang awak,..hahaha


Di dunia ini terdapat banyak sekali macam permainan kartu, ada Kartu Remi, Domino, Song, Mahyong, KOA, KyuKyu, dan banyak lainnya. Namun pada kesempatan ini saya tidak akan menjelaskan semuanya dan bagaimana cara mainnya.

Bagi pemuda minang khususnya permainan kartu yang juga sering dimainkan adalah Main KOA. Dalam sejarahnya permainan kartu ini berasal dari negri China, yang mana nama awal dari kartu KOA/Ceki ini saya sendiri juga tidak tau agan,..hehe maaf gan,...

Bagi pemula dalam permainan kartu KOA ini sangat sulit untuk mengetahui nama dari tiap-tiap kartu. Mungkin dikarenakan jumlah kartu yang sangat banyak. Banyaknya gambar yang berbeba dalam kartu koa ada 30 gambar. Biasanya di daerah Sumbar sendiri main koa dimainkan dengan 3 lakon, 1 lakonnya terdapat 2 kartu tiap-tiap gambarnya sehingga jumlah kartu dalam satu lakon 60 kartu.

Langsung saja gan berikut nama-nama dari kartu koa dalam bahasa minang :
























































































Sabtu, 11 Oktober 2014

PokerVoVo.Net | Agen Judi Domino & Poker Online Uang Asli Indonesia Terpercaya | Cara Bermain Domino99

Cara Bermain Domino99

PokerVoVo.Com - Tidak banyak permainan tradisional yang merangsang otak, serta penggunaan strategi untuk memenangkannya. Beberapa diantaranya adalah : catur, koa, gaple/domino, serta remi dengan berbagai variannya. Dari semua permainan itu, domino yang paling saya gemari. Game ini bisa dikatakan permainan alit (bukan elit), permainan orang kebanyakan. Biasanya permainan ini dilakukan di warung-warung kopi atau lepau, sembari ngopi dan makan pisang goreng. Tak jelas darimana asal usul permainan ini, ada yang bilang berasal dari China, ada pula yang berpendapat dari Eropa. Yang jelas permainan ini telah dimainkan oleh banyak orang di seluruh dunia sejak berabad-abad lampau.

Tidak seperti halnya catur yang membutuhkan waktu lama dalam satu babaknya, dan hanya bisa diikuti oleh dua orang pemain, domino bisa dimainkan oleh empat orang sekaligus dalam tempo yang lebih cepat. Tak sampai 10 menit, satu babak permainan sudah dapat diselesaikan. Cara bermainnya-pun sangat sederhana. Para pemain yang duduk secara melingkar, hanya diharuskan untuk menurunkan kartu di tangan, sesuai dengan urutan angka-angka yang tersaji di kedua belah sisi. Jika si pemain tidak memiliki kartu yang ditawarkan, maka pemain selanjutnya berhak untuk melanjutkan permainan. Arah putaran permainan sesuai kesepakatan para pemain, searah jarum jam atau arah yang berlawanan.

PokerVoVo.Com Agen Judi Domino & Poker Online Uang Asli Indonesia Terpercaya


Permainan domino menggunakan satu set kartu atau batu berbahan acrylic yang berjumlah 28. Kartu, berisi angka-angka yang berpasangan, dari pasangan angka terkecil 0-0 hingga yang terbesar 6-6. Ke-28 kartu dibagi habis secara merata ke empat orang pemain, sehingga masing-masing pemain mendapatkan 7 lembar kartu.

Lain dari game-game yang lain, permainan domino mengandalkan kemampuan rasa dan periksa. Disinilah menariknya permainan domino. Para pemain tidak hanya dituntut untuk mampu menghitung (memeriksa) kartu yang sudah di bawah, namun juga harus mampu merasa kartu apa saja yang masih ada di tangan lawan, dan di pihak mana kartu itu berada. Merasakan keberadaan kartu sangat diperlukan, terlebih lagi jika permainan sudah memasuki fase akhir. Sebenarnya tak terlalu sulit menebak kartu yang dipegang lawan, jika si pemain betul-betul menyimak permainan dan memperhatikan kartu apa saja yang telah diturunkan lawan. Selain itu membaca kartu yang tidak dimiliki lawan, juga tak kalah pentingnya. Dengan menawarkan angka yang tidak dipunyai lawan secara berulang, tentu akan menghalangi laju langkah lawan.

Dalam aturan umum permainan domino, pemain yang bisa menghabiskan kartunya terlebih dahulu, dianggap sebagai pemenang. Sedangkan pemain kedua, ketiga, dan keempat, akan dihitung sisa angka yang masih dipegang. Pemain yang memegang sisa angka terbesar dianggap sebagai pihak yang kalah. Saat kartu hasil kocokan dibuka, penentuan nasib segera dimulai. Pemain yang banyak mendapat kartu berangka kembar (balak), boleh dikata kurang beruntung. Apalagi kalau balak yang didapat berjumlah besar, seperti 6-6 (12) atau 5-5 (10). Kartu balak bisa menjadi kartu mati, jika lawan selalu menutup keenam kartu lainnya. Semisal, balak 6 akan menjadi kartu mati, jika setiap turunnya kartu 1-6, 2-6, 3-6, 4-6, dan 5-6, selalu ditutup oleh pihak lawan. Hal inilah yang menyebabkan setiap pemain akan secepat mungkin menurunkan kartu balak dari tangannya. Walaupun begitu, mendapatkan kartu yang berangka kecil-pun, belum tentu kemenangan akan mudah diraih. Biasanya pemain akan lebih senang mendapatkan kartu dengan angka-angka yang terdistribusi merata, karena dengan ini si pemain dapat menjawab setiap angka yang ditawarkan lawan.
Pemain yang mendapatkan empat atau lima kartu berseri, menjadi pihak yang paling beruntung. Kemungkinan besar dia akan menguasai jalannya permainan, hingga akhirnya meraih kemenangan. Semisal, seorang pemain mendapatkan lima kartu berseri 1 : 1-0, 1-1, 1-3, 1-5, dan 1-6, maka angka 1 itu akan menjadi kunci untuk meraih kemenangan. Keberuntungan tidak sebatas itu saja. Pemain yang mendapatkan model kartu semacam ini, dapat pula mendikte permainan lawan, dengan memberikan kesempatan atau menutup laju lawan yang ia kehendaki.
Teknik lain memenangkan permainan ialah dengan cara mengadu kartu. Yaitu teknik menghentikan permainan dengan membuat angka kembar di kedua belah sisi. Teknik ini memang mengandung resiko, karena pemain yang mengadu kartu (pihak penantang) harus memiliki sisa angka paling kecil di antara pemain-pemain lainnya. Jika kondisi ini tak terpenuhi, maka pihak penantang akan menjadi pihak yang kalah.

Selain bermain sendiri-sendiri, variasi lain permainan domino yaitu dengan cara berpasang-pasangan, atau bermain mandan. Bermain mandan biasa dilakukan oleh masyarakat Minangkabau, Aceh, dan Bugis. Mereka menganggap, permainan seperti ini lebih egaliter dan meriah. Bermain dengan cara ini, tak satupun orang merasa lebih berkuasa. Karena selain memperhatikan kartunya sendiri, peserta juga harus memikirkan nasib kartu mandannya. Hal ini juga akan menurunkan tensi egoisme diantara pemain, karena si pemain tak akan bisa menang jika mandannya pun tak bernasib baik. Dalam permainan mandan, bantingan kartu, dehem, dan lelucon yang meluncur dari mulut pemain, merupakan sebuah kode yang menarik untuk disimak. Kode-kode ini biasanya bertujuan untuk mengacaukan perhitungan lawan. Disinilah seninya bermain mandan, selain dituntut memiliki kemampuan rasa dan periksa, kelihaian untuk menjatuhkan mental lawan, serta sikap saling pengertian, sangat dibutuhkan untuk memperoleh kemenangan.

Banyak pelajaran yang bisa didapat dari perminan domino. Seperti halnya di kehidupan sehari-hari, dalam permainan ini kita dilatih untuk bersungguh-sungguh, berkonsentrasi tinggi, serta berani mengambil keputusan. Selain itu kita juga diajarkan bagaimana caranya berhitung, memenej nasib, dan meminimalisir sebuah kegagalan. Dari permainan ini pula, kita bisa mengetahui karakter para pemain. Apakah ia tipikal yang agresif, konservatif, atau seorang yang baik hati.

PokerVoVo.Net | Agen Judi Domino & Poker Online Uang Asli Terpercaya se-INDONESIA | Sejarah Permainan Domino Online di Indonesia

Sejarah Domino Online Di Indonesia

Sejarah Permainan Kartu Domino Online – Ada banyak orang yang suka bermain kartu domino akan tetapi cuma segelintir orang yang tahu awal mula kartu domino online ada. Nah kini saatnya saya membahas sejarah dari permainan domino hingga menjadi permainan online, sama halnya seperti kemarin yang sudah saya bahas tentang sejarah poker online dan apabila anda juga menyukai permainan poker online ada juga harus tahu asal usul dari poker. Oke langsung simak saja penjelasan saya mengenai domino di bawah ini.

PokerVoVo.Com Agen Judi Domino & Poker Online Terpercaya


Asal Usul Kartu Domino Online di Indonesia

Semua permainan yang ada di jagad bumi ini tak lepas yang namanya kekereatifan seseorang yang menciptakan permainan apa pun termasuk permainan domino online yang kini sudah populer di belahan dunia ini. Namun seperti tadi yang sudah saya jelaskan, masih sedikit orang yang tahu dengan Sejarah Permainan Kartu Domino Online, Domino ubin dengan sejumlah tempat di setiap akhir. Awalnya, setiap domino mewakili lemparan dua dadu, sehingga setiap akhir domino memiliki dari satu sampai enam tempat, memberikan 21 kemungkinan dalam semua. (Secara umum, jika ada x kemungkinan yang berbeda untuk akhir domino, jumlah domino yang berbeda adalah x * (x + 1) / 2).
Domino Barat

Eropa (dan Amerika) set domino juga mencakup ubin yang kosong (nol spot) pada satu atau kedua ujungnya. A normal (disebut ganda enam) set kartu domino Barat memiliki satu dari setiap kemungkinan ubin, dan karena itu mengandung 28 ubin. Set yang lebih besar juga ditemukan. Ganda sembilan set (dari nol sampai sembilan tempat di setiap akhir, 55 ubin) adalah umum di utara Inggris dan di Amerika Utara. Di Amerika ganda dua belas set (91 ubin) juga ditemukan, dan beberapa ganda lima belas set (136 ubin) baru-baru ini menjadi tersedia.

Berikut adalah Sejarah dari domino online barat

Domino Barat secara tradisional digunakan untuk permainan di mana ubin dimainkan untuk layout, pencocokan akhir setiap ubin baru dimainkan untuk salah satu ujung bebas dari tata letak yang ada. Tata Letak permainan dengan domino termasuk Draw game , Blok game , yang Fives Keluarga (termasuk Muggins , Five , Five Up dan Fives dan Threes ), Matador , Domino Karibia , Bergen , Bunga dan Scorpion , kereta api , Chicken Foot dan No .

Di beberapa bagian Eropa dan Amerika Utara, ada juga beberapa permainan di mana domino yang dimainkan seperti kartu ketimbang digunakan untuk membangun sebuah layout, Beberapa di antaranya adalah game dirancang khusus untuk domino (seperti Texas 42 dan Bulan); lain adalah adaptasi langsung dari kartu permainan, seperti cribbage domino dan whist domino.
Domino Cina dan Domino Kartu

Domino berasal dari China, dan domino Cina masih digunakan di Cina, di Mongolia dan di tempat-tempat dengan masyarakat Cina. Domino Cina dapat dikenali dari fakta bahwa mereka tidak memiliki kosong; tempat dari orang-orang dan merangkak dan setengah dari tempat di ganda enam merah – ini mencerminkan fakta bahwa dadu Cina juga memiliki yang merah dan merangkak mereka agak lebih lama dari domino Barat dalam kaitannya dengan lebar mereka sebelas dari domino yang diduplikasi, sehingga ada 32 domino di set sama sekali.

Domino yang digandakan adalah 6-6, 1-1, 4-4, 3-1, 5-5, 3-3, 2-2, 6-5, 6-4, 6-1, 5-1, dan di beberapa permainan mereka peringkat agar dari tinggi ke rendah. Domino yang unik adalah 6-3, 5-4, 6-2, 5-3, 5-2, 4-3, 4-2, 4-1, 3-2, 2-1. Delapan dari ini dikelompokkan menjadi pasangan-pasangan Sejarah Permainan Kartu Domino Online yang memiliki 9, 8, 7 dan 5 tempat. Sisa dua (4-2 dan 2-1) juga membentuk pasangan yang dalam beberapa pertandingan dianggap sebagai yang tertinggi dari semua, mengalahkan sepasang berenam ganda.

Berikut adalah halaman Joe Celko di Pertandingan yang dimainkan dengan Domino Cina. Permainan domino Cina jarang dari jenis di mana layout dibangun. Domino yang digunakan seperti kartu, untuk game milik berbagai keluarga permainan kartu. Misalnya Pai Gow adalah permainan perbankan, Tien Gow adalah trik mengambil permainan, Tiu U adalah permainan memancing dan Kap Tai Shap adalah permainan remi-seperti. Di Tibet, trik-mengambil permainan Bagchen dimainkan dengan satu set ganda dari 64 domino Cina. Di Cina, domino juga ada dalam bentuk kartu sempit panjang dengan nilai domino pada setiap akhir. Ini datang dalam paket dari 32 untuk Tien Gow dan juga dalam kemasan 84 (empat dari setiap kemungkinan card) untuk Chang Pai atau Shiwu Hu Pai. Andrew Smith telah memberikan file PDF dari 21 kartu domino yang dapat digunakan untuk membuat paket Anda sendiri.

Oke itu pembahasan saya dari (Anda Sukses) mengenai awal mula domino online populer dan terkenal di sini termasuk di indonesia, semoga postingan ini bisa bermanfaat bagi anda yang suka bermain domino dan salam Sejarah Permainan Kartu Domino Online.

Posts related to Sejarah Permainan Kartu Domino Online

Cara Bermain Domino Online yang Baik
PokerVoVo.COM AGEN TEXAS POKER DAN DOMINO ONLINE UANG ASLI INDONESIA TERPERCAYA

Kamis, 09 Oktober 2014

PokerVoVo.Com Agen Judi Domino & Poker Online Uang Asli Terpercaya | God of Gamblers

GOD OF GAMBLERS,

PokerVoVo.Com Agen Judi Domino & Poker Online Terpercaya


PokerVoVo.Com - Sebutan Dewa Judi menjadi sangat popular tak bisa terlepas dari suksesnya film-film Mandarin yang dipelopori sutradara Wong Jing (Wang Ching) yang bertajuk God of Gamblers dengan aktor simpatik Chow Yun-fat.

    Sejak film perdananya dirilis pada tahun 1989 beruntun diproduksi sequel-sequelnya, epigon-epigonnya yang melahirkan gelar-gelar Malaikat Judi, Pendekar Judi, Setan Judi, Iblis Judi dan seterusnya. Para bintang penerusnya pun kebagian rezeki seperti; Andy Lau, Stephen Chow, Alan Tam, Wu Meng-ta (Ng Man-tat), Cheng Kuei-an (Sing Fui-on), dan seterusnya. Lebih dari 300 film yang mencuatkan genre baru, action dipadu perjudian.

    Padahal dalam khazanah film Mandarin, genre perjudian sudah dirintis sejak era 1970-an oleh sutradara Chu Yuan untuk Shaw Brothers dengan film-film King of Gamblers yang dibintangi aktor-aktor top pada zamannya seperti Patrick Hsieh Hsien, Chen Kuan-tai, Liu Yung, Melvin Wong, dan kawan-kawan.

    Semua film berlatar aksi perjudian itu terbukti box-office, laris manis dalam peredarannya, bukan saja di Hong Kong sendiri, tapi juga di Indonesia sampai yang terbaru, Kung Fu Mahyong (2005), yang dibintangi Yen Hua (Yuen Wah). Padahal kebanyakan penonton di Indonesia mana mengerti mengenai permainan mahyong (?!)

   Kembali pada masalah judi, hakekatnya judi adalah permainan, rekreasi untuk adu otak, ketangkasan, kecerdasan, mental, spiritual, yang merupakan salah satu naluri dasar manusia.
    Kalau prostitusi disebut sebagai ? the oldest profession in the world? maka judi adalah ?the oldest game in the world?. Jadi takkan mungkin diberantas tuntas selama masa ada minimal dua manusia di muka bumi ini yang mau memainkannya!

    Sangat ironis melihat polisi Indonesia dengan bangga memamerkan di berita-berita teve-teve swasta, ?Telah ditangkap seorang ibu yang menjual togel seharga Rp. 1000,- (seribu perak)!? atau kisah nyata dari Aceh, ?Telah dihukum cambuk dengan rotan orang-orang yang ketangkap basah berjudi Rp 5000,- (goceng-tun)!?

   Daripada mengurus orang-orang yang terpaksa menjual togel seribu perak bukankah ada misi-misi luar biasa seperti: memburu para pelaku dan dalang Bom Bali, mencegah penutupan rumah-rumah ibadah, atau menangkap para pemenggal kepala siswi-siswi di Poso (?!)
    Yang namanya perjudian di mana pun ada. Lihat di sudut-sudut pasar, pasti ada beberapa lelaki yang lagi asyik main ceki, domino, gaple. Di pinggir jalan ada yang menantang main problem catur, kalau bisa me-mat-kan raja dalam tiga langkah. Tentu saja taruhannya uang yang berkisar paling tinggi Rp 10.000,- (ceban).
    Apa pun bisa diperjudikan dari permainan tradisionil seperti sabung ayam, adu domba, karapan sapi, sampai ke pertandingan sepak bola, bahkan yang paling ringan, tebak-tebakan isi manggis atau nomor pelat mobil yang akan lewat, genap atau ganjil.

   Lihat semua quiz dan sms yang marak di teve swasta. Sesungguhnya itu pun merupakan perjudian terselubung yang justru beromzet miliaran rupiah. Coba saja hitung kalau untuk satu sms biayanya Rp. 2000,-, pesertanya membludag mencapai ratusan riibu orang, padahal hadiahnya hanya bernilai jutaan rupiah!

    Sejak kecil tanpa sadar kita sudah dilatih untuk berjudi lewat beragam permainan anak-anak, main gundu, main umbul (melambungkan gambar wayang ke atas lalu melihat jatuhnya tengkurap atau telentang), main monopoli, adu jangkrik, ular-tangga, dadu, kartu, dan sebagainya. Kita selalu menghadapi pilihan antara a atau b.

   Perjudian bukan monopoli orang Tionghoa atau orang Eropa, tengok Maha Bharata, kisah agung dari India. Ribuan tahuh lalu, Raja Yudhistira alias Prabu Samiaji alias Dharmaputra atau Dharmawangsa, tersohor sebagai raja paling jujur dan bijaksana, namun gemar berjudi sejak kecil. Raja Kerajaan Indraprasta atau Amartapura ini ditantang berjudi oleh saudara-saudara sepupunya, Kurawa dari Astinapura. Semula Yudhistira menang sampai pihak Kurawa mengajukan jagoannya, Paman Sengkuni. Dengan kelicikan luar biasa Sengkuni memainkan dadu dan mer aih kemenangan demi kemenangan. Yudhistira sampai menaruhkan kerajaan, empat saudaranya (Bima, Arjuna, dan si kembar Nakula-Sadewa), bahkan istrinya sendiri, Drupadi, dipertaruhkan! Kalah total sampai mereka semua diperbudak Kurawa!

   Kisah di atas mengungkapkan keburukan perjudian dengan siratan moral, janganlah berjudi sampai lupa daratan, menuruti hawa nafsu  habis-habisan, kalau tidak raja seagung Yudhistira pun bakal rudin jadi gembel!

    Jadi, boleh saja berjudi, tapi tahu batas, tahu diri, tahu di mana harus stop. Aku pribadi tidak mengharamkan judi, pernah masuk ke kasino-kasino termasuk ke Las Vegas, dan bermain ala kadarnya beberapa dollar saja, karena maklum aku bukan penjudi profesional dan mustahil mencari kekayaan lewat kartu atau jackpot, hanya sekadar iseng-iseng belaka ?

Rabu, 08 Oktober 2014

Judi Dilarang, Judi Disayang | PokerVoVo.Com Agen Judi Domino & Poker Online Terpercaya Uang Asli Indonesia

Judi Dilarang, Judi Disayang

PokerVoVo.Com - ENTAH kenapa judi dilarang. Entah kenapa pula judi ditentang. Padahal di sisi lain, judi itu berkeliaran dan bahkan sistematis di negeri ini. Memang negeri ini negeri yang munafik. Negeri ini tidak mau jujur dan apa adanya. Judi menjadi sebuah permainan yang satu sisi tidak boleh dimainkan, namun dari sisi lain sangat populer dan bahkan efektif untuk promosi.
Judi menurut kamus besar Bahasa Indonesia adalah permainan dengan memakai uang atau barang berharga sebagai taruhannya. Sementara menurut referensi dari bahasa asing, makna judi atau "gambling" ini memiliki artian yang sangat berdekatan. Inti yang jadi kesimpulannya ada dua kata kunci, yaitu permainan dan uang/materi.

Perlu Batasan Jelas
Mengacu kepada dua kata kunci yang tadi, judi itu sangat mungkin tersusupi dalam banyak permainan. Satu semangat yang sama dalam perjudian yaitu pertaruhan. Dalam koridor pertaruhan inilah sering muncul kerancuan antara sesuatu itu sudah dianggap judi, atau masih sekadar permainan.

Satu hal yang mengherankan adalah kalau ada orang tua yang bermain halma dengan taruhan Rp 1.000 sekali putar, sudah dianggap judi. Sementara itu, seorang anak yang bermain di Timezone dan sudah menghabiskan ratusan ribu hanya untuk mendapatkan tiket tidak dianggap judi.

Hal yang dualis juga terjadi pada pemain judi togel yang tertangkap karena membeli satu nomor dengan harga Rp 1.000. Sementara yang lain kirim SMS dengan nilai rupiahnya sampai jutaan namun tidak diapa-apakan. Togel dihujat namun undian, kuis dan "lucky draw" tetap marak dan digandrungi. Mencermati persoalan ini, pemegang kebijakan perlu membuat batasan yang jelas aturan permainan, siapa yang patut bermain dan kapan. Perlu juga aturan yang jelas tentang tempat bermainnya. Intinya perlu pendefinisian judi dengan lebih tegas dan jelas.

Melihat judi sebagai pemicu atau penyulut dari sebuah tindakan salah adalah merupakan paradigma yang perlu diubah. Menurut saya, judi itu hanyalah sebagai dampak dari sebuah gerakan ataupun dorongan manusia sebagai mahluk yang dinamis. Di dalam judi seseorang sering menyalurkan "stress", menyalurkan jiwa petualang dan jiwa petarungnya. Melalui judi banyak orang sedang menyalurkan bakat kompetisi dan bakat ingin menang.

Judi merupakan salah satu akibat dari keinginan sesorang untuk menyalurkan emosi dan keinginan yang terpendam dalam diri seseorang. Kalau bukan karena ingin dihargai, dianggap dan dihormati, orang berjudi, minimal, ingin menjadi orang yang kaya dalam sekejab. Bukankah orang mau kaya salah satunya karena mau dianggap dan dipandang di dalam masyarakat? Karena itu, judi juga sangat digemari oleh masyarakat dengan tingkat ekonomi yang rendah.

Judi sering juga menjadi dampak dari kekosongan dari manusia itu sendiri. Selain karena kekosongan diri, judi juga sering menjadi alamat orang-orang yang punya kekosongan waktu. Maka jangan heran kalau judi itu marak di negara yang banyak penganggurannya.

Selain dari alasan-alasan itu, judi juga sering menjadi alamat pelarian dari ketidakpuasan dari manusia. Ini menjadi alasan kenapa orang-orang kaya masih tetap suka main judi. Selain karena mereka tidak puas dengan diri mereka, mereka juga masih belum puas dengan semua pekerjaan, uang, harta bahkan dengan istri dan keluarga mereka. Demi sebuah kepuasan yang terhilang dan terenggut atau bahkan masih termimpikan, banyak orang menjadikan judi sebagai sarana pelarian menemukan kepuasan itu.

Sosialisasi juga merupakan alasan berjudi yang tidak bisa dipungkiri. Kalau dianalisis kenapa banyak ibu-ibu yang main judi, alasannya jelas, mereka terlalu santai dengan pekerjaan tapi telalu repot dengan diri mereka sendiri. Sebagai manusia yang merupakan mahluk sosial, berjudi juga merupakan wadah bagi orang-orang yang kesepian dan ingin punya komunitas.

Sebagai sebuah dampak, judi adalah hasil dari sebuah kebudayaan dan seni. Kalau dilihat dari jenis permainan, bahasa dan simbol-simbol judi, semua itu memuat sebuah kekayaan budaya, bahasa atau etnis tertentu. Bahkan sebuah permainan yang memakai alat yang sama bisa menghasilkan permainan yang berbeda dengan aturan yang berbeda, bahasa, dan tentu dengan taruhan yang variatif pula. Sebagai contoh, kartu remi bisa menghasilkan permainan seperti poker, main "pangkur/cangkul", dan berbagai permainan lainnya.

Sebagai sebuah dampak, judi akhirnya bisa menjadi dan memberi impak yang lain bagi pemainnya. Selain berdampak pada kerusakan mental atau psikis, judi juga secara langsung merusak kesehatan. Kenapa tidak? Dengan berjudi orang bisa bergadang satu malaman. Yang paling tragis adalah bukan menyebabkan kemiskinan, namun judi juga akhirnya menyebabkan penolakan dari masyarakat lainnya. Sudah menjadi sterotipe kalau penjudi itu harus dihindari. Sudah dihakimi dalam masyarakat kalau yang berjudi itu adalah sampah masyarakat.

Permainan yang Dimanipulasi
Pada awalnya permainan itu dan bahkan semua permainan itu adalah baik. Yang menjadi salah adalah ketika manusia yang memainkan permainan itu mulai membumbuinya dengan hal yang salah karena penyaluran dan keinginan manusia yang tidak terpenuhi tadi. Sebagai contoh memainkan kartu domino sangat sarat dengan nilai sosial bahkan edukasinya. Bukankah dengan kartu domino seseorang akan belajar berhitung? Bukankan dengan main catur orang bisa jadi cerdas dan belajar strategi?

Yang menjadi masalah adalah kenapa untuk memicu motivasi dan pemenuhan sebuah hasrat manusia yang senang bertaruh itu akhirnya permainan tadi harus dibumbui dengan pertaruhan uang dan lain-lain? Yang lebih parah, akhirnya permainan itu akhirnya jadi terlarang dan bahkan dianggap dosa oleh kaum agamais hanya karena ulah orang yang salah.

Lalu Kemudian, Apa?
Secara agamawi hampir semua melarang judi. Judi yang jelas tidak baik untuk kesehatan manusia secara jasmani, rohani, dan ekonomi. Namun yang menjadi dilema dan masalah adalah bagaimana supaya masalah judi bisa teratasi. Menurut saya masalah judi jelas sangat tidak mudah untuk diselesaikan dan hampir tidak akan bisa dihilangkan. Yang bisa dilakukan hanyalah pengurangan dan amputasi. Lokalisasi adalah solusi terbaik dan terburuk. Dari pada judi menjadi sebuah virus yang merebak, judi sebaiknya dilokalisasi dan hanya diperuntukkan bagi mereka-mereka yang sudah kecanduan dan terikat. Dalam artian, kenapa orang yang sakit karena virus flu burung harus diisolasi? Kita anggap saja lokasisasi itu sebagai isolasi bagi mereka yang sudah ketergantungan dan tak terobati lagi.

Kemudian, memerangi judi jelas bukan dengan cara memerangi simbol, alat dan menyerang orang yang memainkannya. Menyerang judi hanya bisa dengan mengalokasikan ataupun menyalurkan jiwa kompetisi tadi dengan permaian yang jelas dan legal. Perlu banyak wadah berupa kompetisi berupa permaian atau pertandingan olah raga seperti catur dll. untuk menyalurkan bakat-bakat petarung ini.

Memerangi judi harus dengan merobah perilaku manusianya sendiri. Peranan agama, keluarga dan pendidikan tentu sangat penting dan signifikan dalam hal ini. Anak-anak tidak perlu dilarang main domino, tapi diajarkan main domino sebagai sebuah permainan bukan sebagai pertaruhan atau judi. Dibutuhkan pendidikan dan pemahaman akan jati diri dan harga diri yang benar dan dengan cara yang benar. Mengatasi judi dengan cara yang humanis tentu akan lebih efektif dibanding dengan cara-cara radikal yang konvensional. Memberantas judi itu hanya efektif dengan membangun rohani dan jati diri manusia itu sendiri. 

Selasa, 07 Oktober 2014

Belajar Matematika Dengan Kartu Domino | PokerVoVo.Net Agen Domino & Poker Online Terpercaya | Uang Asli

Belajar Matematika Dengan Kartu Domino

PokerVoVo.Com Agen Judi Domino & Poker Online Terpercaya

PokerVoVo.Com - Tahun baru 2014 saya mencoba dalam proses belajar mengajar Matematika dengan teknik, metode dan strategi belajar mengajar yang lain dari yang sudah saya lakukan sebelumnya. Untuk mensikapi cara belajar siswa yang membosankan, saya mencoba belajar dengan menggunakan alat peraga domino matematika. Mungkin menurut sebagian guru alat peraga ini sudah usang dan kuno. Tapi saya mencoba dari yang kuno dan usang ini menjadi hal yang menarik buat siswa, dan tentunya kita selaku guru.

Pada awal pembelajaran seperti biasanya, saya menjelaskan dan memberikan tujuan pembelajaran kepada para siswa. Materi yang akan di pelajari adalah Bilangan Berpangkat dan bentuk Akar di semester 2 kelas 9 SMP. Di dua pertemuan awal sebelumnya materi ini sudah di berikan, sehingga siswa sudah memahani bagimana operasi bilangan berpangkat dan sifat-sifatnya serta bentuk akar dengan sifat-sifatnya. Pada pertemuan ini, saya ingin  mecoba sejauh mana pemahanan siswa mengenai materi tersebut.

PokerVoVo.Com Agen Judi Domino & Poker Online Uang Asli Indonesia


Kelas saya bagi menjadi 4 kelompok. Saya beri nama kelompok Aljabar, Phitagoras, Kalkulus dan Geogebra.Setelah saya menjelaskan aturan main Domino Matematika tersebut, akhir para siswa berkumpul menuju meja di depan yang sudah saya siapkan. Seperti hal bermain kartu domino biasa, para siswa antusias sekali mengikutinya.


Akhirnya ke empat kelompok tersebut bermain secara berkelompok, setiap kelompok mendapatkan 7 kartu domino yang berisi materi-materi sekitar bilangan berpangkat satu kartu berisi 2 materi/soal yang harus di jawab oleh tiap kelompok, jadi tiap kelompok mendapat 14 saol yang bervariasi yang isinya berkisar antara 0 sd 6.

Cukup lama juga mereka bermain, hampir 30 menit untuk bisa menyelesaikan permainan babak 1. Hasilnya mereka kelihatan senang, walau ada beberapa siswa yang kelihatan masih belum berpartisipasi.

PokerVoVo.Com Agen Judi Domino & Poker Online Uang Asli Indonesia Terpercaya


Babak kedua, saya coba ganti permainannya. Hanya 1 siswa yang duduk di meja permainan, siswa lainnya duduk di bangku masing-masing. Setelah mendapat kartu sebanyak 7 siswa yang ada di depan, kartu tersebut di serahkan kepada temannya untuk di kerjakan secara perorangan dan kelompok. Jadi siswa yang didepannya hanya meilhat kartu yang ada dan akan di simpan. Dengan kode atau meminta ke teman kelompoknya siswa yang duduk di meja depan menghampiri lalu meletakan kartu itu di meja permainan. Begitu seterusnya sampai di dapat pemenangnya yang habis duluan kartunya.

Babak ketiga, saya mencoba selururh siswa kembali duduk seperti semula. Mereka duduk berjajar 4. Tiap jajar saya berikan 7 kartu yang harus dicari jawabannya. Jadi setiap siswa secara bergantian melihat kartu, lalu menyalinnya ke buku mereka dan mengisinya. Jadi setiap siswa harus mengerjakan 14 soal .

Setelah selesai semua siswa, kartu domino saya tukar dengan kelompok lainnya, sehingga para siswa secara keseluruhan mengerjakan 56 soal bilangan berpangkat dan bentuk akar. Alhamdulilah waktu selama 2 x 40 menit pembelajaran bisa terlewati.

Kesimpulan dari pembelajaran ini adalah :
1) Para siswa antusias untuk mengerjakan soal-soal yang ada di Kartu Domino tersebut
2) Materi sesuai dengan indikator yang ada di RPP tersampaikan dengan optimal
3) Membantu guru dalam menyampaikan materi kepada para siswa

4) Menarik dan membuat para siswa aktif untuk mengerjakan seluruh soal yang ada di domino Matematika tersebut.